Showing posts with label #TUKUL. Show all posts
Showing posts with label #TUKUL. Show all posts

Friday, August 26, 2016

Komunikasi Dalam Perspektif Ilmu Pengetahuan | #TUKUL 1

11:07 PM
Nama: Fakhri Muhamad
NIM: 1610411137
Fakultas/Jurusan: FISIP/Ilmu Komunikasi
Kelas: D

Komunikasi Dalam Perspektif Ilmu Pengetahuan

Sebelum memulai pembahasan mengenai Perspektif Komunikasi, ada baiknya kita terlebih dahulu mengenal apa yang dikatakan dengan “Perspektif”.

Perspektif bisa diartikan Sudut pandang atau cara pandang kita terhadap sesuatu. Cara memandang yang kita gunakan dalam mengamati kenyataan akan menentukan pengetahuan yang kita peroleh. Suatu perspektif tidak berlaku secara semena – mena. Rumah adalah rumah, tidak mungkin atas nama perspektif ia dianggap jeruk.”

Pada pertemuan sebelumnya, kita telah membahas mengenai Ilmu Komunikasi yang merupakan ilmu yang bersifat Multi-Disipliner yang mana berarti Ilmu Komunikasi dapat mencakup hampir seluruh disiplin ilmu yang ada di dunia ini.

Setelah itu, mari kita lihat bentuk dari Ilmu Komunikasi itu sendiri, jika dilihat dari sudut pandang berbagai ilmu. Demikianlah yang nantinya akan kita sebut sebagai “Komunikasi Dalam Perspektif Ilmu Pengetahuan

Dalam sejarah Ilmu Komunikasi, kajian ilmu komunikasi berawal dari kajian ilmu politik (Dahlan, 1990:6). Seorang Harold Laswell, selain diindikasikan sebagai Perintis Komunikasi Modern, ternyata juga dicap sebagai Ahli Ilmu Politik oleh Schramm, karena pada waktu itu, Komunikasi lebih banyak menelaah masalah propaganda dan opini publik mengenai bidang politik.

Maka dari hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa sudut pandang Komunikasi dari bidang Ilmu Politik, pada awalnya merupakan sebuah wadah untuk menampung berbagai keluhan, pendapat, saran, maupun kritik publik yang ditujukan kepada para petinggi yang menduduki kursi parlemen dan juga merupakan saran untuk menyebarkan berita fakta maupun opini yang nantinya dipropagandakan kepada publik sebagai hal yang dapat memajukan kesejahteraan bersama.

Pada tahap selanjutnya, ilmu komunikasi berkembang setelah P. Lazardsfeld mengaitkannya dengan Ilmu Sosiologi dan Carl Hovland yang mempelajari Psychology Social dan menemukan perspektif lain dari Komunikasi disana.

Pada masa itu, mereka mempelajari bagaimana berawal dari sebuah Komunikasi, masyarakat dapat mempengaruhi cara pandang Media dan sebaliknya, Media Massa juga dapat mempengaruhi psikologi masyarakat melalui berita berita yang mereka komunikasikan ke ruang publik.

Berkat kedua peneliti tadi, kita dapat menemukan sudut pandang dimana Komunikasi dapat menjadi sebuah senjata masyarakat untuk mengatur atau bahkan memaksa alur pemberitaan media, dan juga dapat juga menjadi alat bagi media untuk meracuni pola pikir masyarakat melalui berita berita yang mereka publikasikan.

Dari 3 perspektif diatas, kita dapat mengetahui bahwa sebagian besar komunikasi terjadi pada ruang lingkup yang bersifat publik dan berkaitan dengan tindakan dan respon masyarakat terhadap suatu hal yang terjadi di sekitar mereka.

Selain dari 3 aspek ilmu diatas, disini saya juga ingin mengkaji disiplin ilmu tertua yang pernah dipelajari oleh manusia. Yaitu MATEMATIKA.

Didalam pandangan ilmu matematika, komunikasi dapat memberikan pendasaran simbolik dan pemaknaan yang bisa digunakan untuk menyederhanakan, mengkomunikasikan sejumlah konsep abstrak yang digunakan dalam ilmu matematika. Sehingga seringkali dalam kasus nyata, komunikasi yang digunakan dalam perspektif ilmu matematika dikomunikasikan oleh satu orang saja yang ingin menyederhanakan suatu hitungan kedalam bentuk lain yang tentunya dirasa lebih sederhana.

Dari contoh 4 disiplin ilmu diatas, kita dapat menemukan bahwa komunikasi merupakan ilmu multi-disipliner yang memiliki berbagai macam perspektif didalam bidang ilmu yang lainnya.

Seperti halnya dengan perspektif komunikasi, bahkan diantara para ahli pun memiliki banyak definisi mengenai Komunikasi. Berikut adalah 4 dari sekian banyak definisi Komunikasi yang telah dikemukakan oleh para ahli.

  1. Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss: Komunikasi adalah pembentukan makna diatara 2 orang atau lebih.
  2. Judy C. Pearson dan Paul E. Nelson: Komunikasi adalah proses memahami dan berbagi makna.
  3. William I. Gordon: Komunikasi adalah suatu transaksi dinamis yang melibatkan gagasan dan perasaan.
  4. Donald Byker dan Loren J. Anderson: Komunikasi adalah berbagi informasi antara 2 orang atau lebih.


Dari empat definisi tersebut, berarti kita dapat mengembangkan perspektif komunikasi kedalam semua bidang ilmu selama itu melibatkan 2 orang atau lebih.

Beberapa perspektif Komunikasi yang telah saya jabarkan tadi merupakan domain konsep komunikasi sebagai Transmisi Komunikasi dimana Komunikasi merupakan proses pengiriman dan penerimaan pesan atau proses Transfer informasi dari satu pihak ke pihak lain.

Adapun selain sebagai Transmisi Komunikasi, ada pula domain konsep komunikasi sebagai Konstitutif Komunikasi dimana dinyatakan bahwa komunikasi merupakan unsur konstitutif atau mendasar dari sebuah proses sosial itu sendiri. Konsep tersebut dapat ditemukan jika kita melihat komunikasi dari Perspektif semacan Ilmu Filsafat atau Ilmu Biologi, namun kedua perspektif tersebut tidak saya jabarkan disini karena jujur, menurut saya pribadi, komunikasi adalah suatu proses transmisi informasi yang hanya dapat dilakukan ketika 2 pihak atau lebih saling memberikan pesan dan respon diatas kesadaranya masing masing.


Demikianlah penjabaran dari apa yang telah saya dapat dari Materi Perspektif Komunikasi Di Dalam Ilmu. Terima Kasih. 

FakhriTaka

Fakhri Taka adalah seorang mahasiswa yang hobi main kartu remi, ngopi, dan nonton serial teletubbies. Sekarang lagi sibuk sibuknya nyari cara agar bisa tidur sebelum tengah malam sambil meneliti obat tidur mana yang cocok buat ditenggak.




Recent

recentposts

Random

randomposts